Pengembangan Model Pembelajaran Blended Learning pada Mata Kuliah Teknologi Tepat Guna.

Agustia, Kurniati (2019) Pengembangan Model Pembelajaran Blended Learning pada Mata Kuliah Teknologi Tepat Guna. Masters thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_5_KURNIATI_AGUSTIA_16138047_26_2019.pdf

Download (70kB) | Preview

Abstract

Berdasarkan observasi, permasalahan yang ada yaitu jumlah mahasiswa pada mata kuliah Teknologi Tepat Guna cukup banyak, kompetensi mata kuliah teknologi tepat guna yang mengandung konsep dan projek, serta belum tersedianya model pembelajaran pada mata kuliah teknologi tepat guna. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan model pembelajaran blended learning yang valid, praktis dan efektif agar layak digunakan di lapangan. Metode yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan model pengembangan ADDIE. Subjek penelitian adalah mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro FT-UNP pada mata kuliah teknologi tepat guna. Jenis data yaitu data primer dimana data yang diberikan oleh dosen dan mahasiswa. Instrumen pengumpul data berbentuk angket. Teknik analisis data deskriptif untuk mendeskripsikan validitas, praktikalitas dan efektifitas model pembelajaran blended learning. Hasil yang diperoleh dari penelitian pengembangan ini sebagai berikut: (1) Menghasilkan sebuah model pembelajaran blended learing yang menggabungkan pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online pada mata kuliah teknologi tepat guna. (2) Hasil analisis validitas kepada ahli model pembelajaran diperoleh rata-rata aspek sebesar 0,86>0,667, ahli media diperoleh rata-rata aspek sebesar 0,83>0,667, dan ahli materi pembelajaran diperoleh rata-rata 0,85>0,667. Maka disimpulkan bahwa model pembelajaran blended learning pada mata kuliah Teknologi Tepat Guna dinyatakan valid. (3) Hasil analisis praktikalitas model pembelajaran blended learning dari respon dosen sebesar 85% dengan pada kategori sangat praktis. Rata-rata nilai praktikalitas model pembelajaran blended learning dari respon mahasiswa sebesar 88,17 % dengan kategori sangat praktis. (4) Efektifitas pembelajaran dinilai dari hasil pretest dan posttest didapatkan nilai gain score 0,38 dengan kategori sedang maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran blended learning dinyatakan efektif. Motivasi respon mahasiswa terhadap pembelajaran blended learning sebesar 91,50 % dengan kategori sangat efektif. Rata-rata nilai kemandirian belajar respon mahasiswa terhadap pembelajaran blended learning sebesar 90,19% dengan kategori sangat efektif. Berdasarkan temuan penelitian ini disimpulkan bahwa model pembelajaran blended learning ini valid, praktis dan efektif untuk dimanfaatkan sebagai model pembelajaran blended learning pada mata kuliah Teknologi Tepat Guna.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
T Technology > GT Technology (general)
Divisions: Fakultas Teknik > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan - S2
Depositing User: Arlianis
Date Deposited: 04 Dec 2019 08:00
Last Modified: 04 Dec 2019 08:00
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/24304

Actions (login required)

View Item View Item