Gaya Bahasa Retoris dan Kiasan Najwa Shihab dalam Gelar Wicara Mata Najwa di Trans 7

Febriani, Succy (2019) Gaya Bahasa Retoris dan Kiasan Najwa Shihab dalam Gelar Wicara Mata Najwa di Trans 7. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_01_Succy_Febriani_15016132_3205_2019.pdf

Download (856kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini ada dua. Pertama, mendeskripsikan gaya bahasa retoris Najwa Shihab dalam gelar wicara Mata Najwa di Trans7. Kedua, mendeskripsikan gaya bahasa kiasan Najwa Shihab dalam gelar wicara Mata Najwa di Trans7. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Data penelitian ini berupa kutipan yang mengandung gaya bahasa retoris dan kiasan dari tuturan Najwa Shihab. Sumber data dalam penelitian ini adalah rekaman audio-visual gelar wicara Mata Najwa di Trans7. Rekaman yang diperoleh berjumlah tiga episode yaitu : Episode Jelang Ronde Pertama 10 Januari 2019, Berburu Suara Penentu 14 Februari 2019 dan Taktik Para Caleg 7 Maret 2019 pada akun youtube Najwa Shihab. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mencari dan mengunduh rekaman audio-visual gelar wicara Mata Najwa dilaman daring (www.youtube.com) dengan menggunakan metode simak teknik sadap. Analisis data dilakukan dengan cara mengidentifikasi data, memberi kode data, mengklasifikasikan data menggunakan tabel identifikasi dan klasifikasi, menginterpretasikan data dan membuat simpulan. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat 173 gaya bahasa retoris dan kiasan yang terdiri atas 4 gaya bahasa Aliterasi, 9 gaya bahasa asonansi, 1 gaya bahasa apofasis, 2 gaya bahasa apostrof, 3 gaya bahasa asindeton, 3 gaya bahasa polisidenton, 1 gaya bahasa kiasmus, 7 gaya bahasa elipsis, 8 gaya bahasa eufemismus, 4 gaya bahasa tautologi, 8 gaya bahasa pleonasme, 2 gaya bahasa perifrasis, 3 gaya bahasa prolepsis, 34 gaya bahasa erotesis, 1 gaya bahasa koreksio, 2 gaya bahasa hiperbola, 15 gaya bahasa metafora, 1 gaya bahasa alegori, 10 gaya bahasa personifikasi, 1 gaya bahasa alusi, 1 gaya bahasa eponim, 4 gaya bahasa sinekdoke, 7 gaya bahasa metonimia, 3 gaya bahasa antonomasia, 1 gaya bahasa hipalase, 16 gaya bahasa ironi, 20 gaya bahasa sinisme, 2 gaya bahasa sarkasme. Gaya bahasa retoris yang dominan digunakan adalah gaya bahasa erotesis atau pertanyaan retoris, sedangkan gaya bahasa kiasan yang dominan digunakan adalah gaya bahasa sinisme. Penggunaan gaya bahasa retoris dan kiasan tersebut bertujuan untuk membantu Najwa Shihab dalam mengungkapkan gagasan dan emosinya sehingga dapat memberikan penekanan dan nilai estetik tertentu baik kepada mitra tutur maupun pemirsa gelar wicara MataNajwa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia - S1
Depositing User: Sudia Ajjronisa S.Sos.
Date Deposited: 02 Oct 2019 02:19
Last Modified: 02 Oct 2019 02:19
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/23492

Actions (login required)

View Item View Item