Aplikasi Interface Pada Rancang Bangun Pengontrolan Temperature dan Humidity Greenhouse Berbasis Mikrokontroler Dengan Metode Fuzzy Logic.

Setyawan, Gema (2017) Aplikasi Interface Pada Rancang Bangun Pengontrolan Temperature dan Humidity Greenhouse Berbasis Mikrokontroler Dengan Metode Fuzzy Logic. Diploma thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_04_GEMA_SETYAWAN_1201992_33_2017.pdf Download (6kB) | Preview

Abstract

Suhu, kelembaban dan cahaya adalah beberapa aspek eksternal yang mempengaruhi tumbuh kembangnya suatu tanaman. Apabila suhu, kelembaban dan cahaya tidak sesuai dengan karakteristik tanaman, maka tanaman akan mengalami keanehan pada tumbuh kembangnya. Suhu dapat berubah seiring dengan iklim, maka suhu dapat dikatakan berbanding lurus dengan iklim. Dimisalkan tanah iklim subtropis tidak dapat ditanami oleh tanaman iklim tropis begitu juga sebaliknya. Hal ini yang masih menjadi permasalahan pada konsep pertanian yang konvensional. Tetapi masalah suhu dan kelembaban ini dapat ditanggulangi dengan memanfaatkan konsep konversi energi listrik. Dalam penelitian ini sistem kendali cerdas yang digunakan menggunakan metode Fuzzy Logic, metode ini lebih dikenal fleksibel, dengan menggunakan beberapa variabel input Heater atau Cooler sedangkan untuk variable output Long,Medium,Short . Fuzzy logic dibuat dalam bentuk bahasa pemrograman dan diunggah ke dalam chip yang bertugas sebagai pengontrol yaitu Mikrokontroller ATmega 8535. Penulis juga menambahkan sistem komunikasi serial antara Mikrokontroller ATmega 8535 dengan Komputer (PC) atau lebih dikenal dengan Interface, Sistem ini bertujuan untuk memantau aktifitas Cooler, Heater maupun lampu TLD. Hasil pengujian Prototype Aplikasi Interface Pada Rancang Bangun Pengontrolan Temperature dan Humidity Greenhouse Berbasis Mikrokontroler Dengan Metode Fuzzy Logic berjalan dengan baik sesuai dengan program, Cooler bekerja apabila deteksi suhu panas dari set point, Heater bekerja apabila deteksi suhu dingin dari set point, dan apabila suhu sama dengan set point, maka Cooler dan Heater tidak bekerja. Untuk lampu TLD dapat di ON-OFF kan melalui Interface. Berdasarkan keadaan tersebut pengukuran dan pengujian kerja alat secara keseluruhan maka alat bisa dikatakan dapat bekerja dengan baik.

Actions (login required)

View Item