Pengembangan Olahan Ikan Lele (Clarias)dengan Inulin sebagai Prebiotik untuk Meningkatkan Kualitas Gizi dan Ketahanan Pangan Masyarakat

Yuliana, Yuliana and Yulastri, Asmar and Faridah, Anni (2017) Pengembangan Olahan Ikan Lele (Clarias)dengan Inulin sebagai Prebiotik untuk Meningkatkan Kualitas Gizi dan Ketahanan Pangan Masyarakat. Project Report. FPP UNP, Padang.

[img]
Preview
Text
1_794_lapakh_YULIANA_UNP_PUPT_TAHUN2017laporanakhir1.pdf

Download (324kB) | Preview

Abstract

Masalah kualitas gizi anak balita dan ketahanan pangan masyarakat menjadi isu strategis dan permasalahan bangsa yang sangat mendesak untuk dicarikan alternatif solusinya. Salah satu cara yang lebih aman yaitu berbasis pangan, terutama pangan lokal yang potensial, seperti ikan lele (clarias) yang kaya protein dengan penambahan sayuran dalam proses pengolahannya. Tuj uan penel i t i an i ni adal ah menganal i si s pot ensi , pemet aan dan kebut uhan produk berbasi s i kan l el e. Met ode survei di gunakan unt uk pengumpulan data . Peneliti dan stakeholder terkait bersamasama mengumpulkan data dengan melakukan observasi lapangan, penyebaran angket dan wawancara (60 responden) serta pengambilan dokumentasi. Analisis yang dilakukan adalah analisis kebutuhan, identifikasi potensi dan pemetaan bahan baku lokal yang dapat meningkatkan kualitas gizi dan ketahanan pangan masyarakat. Data dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produksi ikan lele di Sumatera Barat termasuk peringkat kelima di tingkat nasional. Ikan Lele banyak ditemukan di daerah Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Solok, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Lima Puluh Kota, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Solok Selatan, Kabupaten Dharmasraya, Kota Padang dan Kota Bukittinggi. Kabupaten Pasaman memiliki jumlah produksi tertinggi mencapai 47,87%, Kabupaten Solok memiliki jumlah produksi 42,54%.Hasil analisis kebutuhan produk ikan lele di Kota Padang menunjukkan bahwa 91,7% masyarakat mudah mendapatkan ikan lele. Sebanyak 81,7% anak balita mengkonsumsi ikan lele. Bentuk olahan ikan lele yang dikonsumsi berupa lele goreng. Belum ada konsumsi lele dalam bentuk olahan nugget lele, bakso lele atau abon lele. Sebanyak 85% masyarakat ingin mengkonsumsi produk olahan lele berupa nugget, bakso dan abon lele.

Item Type: Monograph (Project Report)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pariwisata dan Perhotelan > Parawisata-D4
Depositing User: Sudia Ajjronisa S.Sos.
Date Deposited: 19 Sep 2019 01:25
Last Modified: 27 Jul 2021 01:52
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/23322

Actions (login required)

View Item View Item