Peningkatan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Metode Pembelajaran Problem Solving pada Mata Pelajaran Memperbaiki Peralatan Rumah Tangga Listrik Kelas XI di SMK Negeri1 Padang.

Rahmat, Fandi Hayatul (2017) Peningkatan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Metode Pembelajaran Problem Solving pada Mata Pelajaran Memperbaiki Peralatan Rumah Tangga Listrik Kelas XI di SMK Negeri1 Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_03_FANDI_HAYATUL_RAHMAT_1206187_265_2017.pdf Download (7kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Memperbaiki Peralatan Rumah Tangga Listrik(MPRLT). Hal ini diakibatkan masih rendahnya hasil belajar siswakarena siswa kurang terlibat aktif dalam proses pembelajaran, tidak mau bertanya kepada guru dan hanya mengandalkan teman yang lebih pintar saat mengerjakan latihan. Oleh sebab itu, perlu metode pembelajaran yang mampu melibatkan siswa untuk memahami materi dengan baik agar hasil belajar MPRTL meningkat. Metode pembelajaranProblem Solving dapat diterapkan agar siswa terlibat aktif dalam pembelajaran, memahami materi dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap diri sendiri dan kelompok. Jenis penelitian adalah penelitian quasi eksperimen. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas XI TITL A dengan program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik di SMKN 1 Padang dengan siswa 32orang yang terdaftar pada tahun ajaran 2016/2017. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunkan tes hasil belajar yaitu dengan memberikan pre-test dan dilakukan mperlakuan dengan menggunakan metode pembelajaran Problem Solving setelah itu diberi Posttestberupa soal objektif sebanyak 25 butir soal yang sudah di uji dengan validitas, reabilitas, indek kesukaran dan daya beda soal. Berdasarkan hasil penelitian terlihat bahwa kelas yang diterapkan metode pembelajaran didapatkan rata – rata pretestsebelum menggunakan metode pembelajaran Problem Solving sebesar 67 dan rata – rata posttest setelah dilakukan perlakuan menggunakan metode pembelajaran Problem Solving adalah 80,50. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa dengan terdapat peningkatan pada rata – rata NG adalah 0,44 dengan kategori sedangterhadap hasil belajar siswa sebelum dan sesudah menggunakan metode Problem Solving. Penelitian yang telah dilakukan belum sesuai dengan yang diharapkan, kemungkinan disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya, kurangnya kemampuan peneliti dalam penguasaan kelas sehinga saat proses pembelajaran siswa kurang konsentrasi, dan alokasi waktu saat menerapkan metode pembelajaran ini masih sangat minim, sehingga penerapan metode pembelajaran Problem Solving masih terdapat kendala dan belumsesuai dengan yang diharapkan.

Actions (login required)

View Item