Analisis Kebutuhan Alat Muat dan Alat Angkut Untuk Mencapai Terget Pengupasan Overburden 30.000 BCM/Bulan di CV. Air Mata Emas, Desa Tumpuk Tangah, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat.

Hamzah, Muchtar (2017) Analisis Kebutuhan Alat Muat dan Alat Angkut Untuk Mencapai Terget Pengupasan Overburden 30.000 BCM/Bulan di CV. Air Mata Emas, Desa Tumpuk Tangah, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Diploma thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_12_MUCHTAR_HAMZAH_12008303_205_2017.pdf

Download (5kB) | Preview

Abstract

CV. AIR MATA EMAS merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan Batubara tambang terbuka sawahlunto dengan system penambangan konvensional yang meliputi lead clearing, pengupasan lapisan penutup(top soil), pemuatan(loading), dan pengangkutan(hauling), serta penimbunan disposal(dumping). Target overburden yang ingin dicapai oleh CV AME adalah sebesar 30.000 Bcm. Sedangkan realisasi overburden yang diperoleh adalah 28.050 Bcm. Karena tidak tercapainya target overburden tersebut maka perlu dianalisa penyebab kenapa target produksi tidak tercapai. Metodologi pemecahan masalah yang dilakukan adalah dengan menghitung faktor- faktor yang mempengaruhi produksi alat berat seperti waktu siklus alat gali dan alat muat serta data dari efesiensi jam kerja alat. Hasil dari Proyek Akhir ini adalah jumlah alat berat yang dibutuhkan pada data aktual sebanyak 1 unit Hitachi Zaxis 330 dan 5 unit Mitsubishi HD PS220 dengan produksi pengupasan overburden sebelum perbaikan jam kerja senilai 28.050 bcm. Dan hasil produksi setelah perbaikan jam kerja senilai 31.903,2 Bcm, Untuk itu disarankan perusahaan agar menambah dan memperbaiki waktu jam kerja agar tercapai produksi yang sudah ditargetkan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan - D3
Depositing User: Mutia Farida
Date Deposited: 27 Aug 2019 07:05
Last Modified: 27 Aug 2019 07:05
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/22750

Actions (login required)

View Item View Item