Keefektifan Kalimat Teks Berita Siswa Kelas VIII SMPN 21 Padang

Sari, Geby Permata (2019) Keefektifan Kalimat Teks Berita Siswa Kelas VIII SMPN 21 Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_01_Geby_Permata_Sari_15016008_2156_2019.pdf Download (803kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keefektifan kalimat teks berita siswa kelas VIII SMPN 21 Padang. Penelitian keefektifan kalimat teks berita siswa di SMPN 21 Padang dirasa penting karena merupakan usaha untuk menggali dan memahami keefektifan kalimat siswa. Instrumen di dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data dari penelitian ini berupa teks-teks berita yang diperoleh dari sumber data penelitian. Sumber data yang digunakan dalm penelitian ini adalah dokumen. Dokumen yang digunakan adalah kumpulan teks berita siswa kelas VIII SMPN 21 Padang, yang dikumpulkan pada saat pelajaran Bahasa Indonesia semester 1 kepada guru. Instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri. Hasil penelitian ini mengungkapkan Pertama, ide yang tidak logis mempunyai hubungan antara unsur kalimat yang tidak masuk akal. Kedua, kesatuan ide. Kalimat efektif ditandai oleh adanya ide yang saling berhubungan dalam sebuah kalimat sehingga membentuk kesatuan ide atau sebuah pengertian. Ketiga, unsur kalimat yang mubazir. Tidak adanya unsur kalimat yang mubazir merupakan salah satu faktor yang membuat kalimat menjadi efektif, sebaliknya adanya unsur kalimat yang mubazir mengakibatkan kalimat tidak efektif. Keempat, paralel susunan unsur-unsurnya. Penggunaan unsur kalimat yang paralel membuat struktur kalimat menjadi sederhana sehingga kalimat itu mudah dipahami. Kelima, Unsur kalimat yang kurang. Kekurangan unsur kalimat mengakibatkan kalimat tidak efektif. Keenam, Ketepatan konsep. Kata yang tepat konsep adalah kata yang mengandung konsep atau pengertian yang secara tepat menggambarkan gagasan yang diungkapkan oleh penutur atau penulis. Ketujuh, Ketepatan nilai rasa. Ketepatan nilai rasa yaitu kata yang mempunyai intoasi kehalusan dan kesopanan yang sesuai dengan nilai rasa sosial budaya masyarakat pemakai bahasa yang bersangutan. Kedelapan, Ketepatan kolokas yaitu kalimat yang dapat berpasangan secara mendatar dalam sebuah kalimat. Kesembilan, Ketepatan ejaan, penulisan kalimat harus disesuaikan dengan ejaan bahasa Indonesia.

Actions (login required)

View Item