Peranan Pemerintah Kota Padang dalam mengembang Batang Arau sebagai Destinasi Wisata Kota Tua

Nisrina, Ade (2019) Peranan Pemerintah Kota Padang dalam mengembang Batang Arau sebagai Destinasi Wisata Kota Tua. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_05_Ade_Nisrina_15042025_2091_2019.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan Pemerintah Kota Padang dalam mengembangkan Batang Arau sebagai Destinasi Wisata Kota Tua. Latar belakang penelitian ini dilakukan karena belum banyak upaya atau peranan yang dilakukan Pemerintah Kota Padang dalam mengembangkan Batang Arau sebagai destinasi wisata Kota Tua. Batang Arau merupakan kawasan dengan view bangunan cagar budaya dan telah dibuat Peraturan Walikota Padang Nomor 60 Tahun 2017 mengenai Pedoman Penyelenggaraan Cagar Budaya, tetapi masih banyak bangunan cagar budaya yang berada di Kawasan Batang Arau tidak dimanfaatkan untuk kegiatan pariwisata. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, karena penelitian ini berusaha menggambarkan atau mendeskripsikan tentang peranan Pemerintah Kota Padang dalam mengembangkan Batang Arau sebagai destinasi wisata Kota Tua. Penelitian ini dilakukan di Dinas Pariwisara dan Kebudayaan Kota Padang, dan di Kawasan Batang Arau. Informan penelitian ditentukan dengan pertimbangan yang dipandang dapat memberikan data secara maksimal, bersedia meluangkan waktu dan memberikan keterangan yang diperlukan. Pemilihan dan penetapan informan dilakukan sesuai dengan karakteristik penelitian kualitatif yaitu dengan teknik purposive sampling. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Data primer diperoleh di lapangan bersama informan yaitu berupa wawancara dan observasi secara langsung yang berkaitan dengan pengembangan Batang Arau sebagai destinasi wisata Kota Tua. Data sekunder diperoleh melalui dokumen yang berhubungan dengan penelitian (Kebijakan mengenai Pelestarian Bangunan Cagar Budaya) dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dalam penelitian dipakai adalah triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan Pemerintah Kota Padang dalam mengembangkan Batang Arau sebagai destinasi wisata Kota Tua lebih kepada membuat kebijakan pariwisata, peraturan pariwisata, perencanaan pariwisata dan pembangunan pariwisata. Tetapi Pemerintah Kota Padang belum melaksanakan pengembangan pariwisata secara optimal. Hal ini terjadi karena masih banyak faktor penghambat yang ditemui dilapangan seperti kurangnya anggaran untuk melaksanakan pengembangan Kawasan Batang Arau sehingga menyebabkan kurangnya sarana dan prasarana yang disediakan oleh Pemerintah Kota Padang dan kurangnya peran masyarakat. Upaya yang dilakukan yaitu melakukan sosialisasi kepada masyarakat sehingga masyarakat memiliki pengetahuan tentang pentingnya kawasan Batang Arau sebagai Kota Tua, dan melakukan kerjasama dengan pihak swasta untuk menambah anggaran pariwisata.

Actions (login required)

View Item