Pengembangan Model Pembelajaran Pendidikan Keaksaraan Fungsional Berbasis Cerita Rakyat di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kota Padang

Irmawita, Irmawita and Jamaris, Jamaris and Wisroni, Wisroni (2018) Pengembangan Model Pembelajaran Pendidikan Keaksaraan Fungsional Berbasis Cerita Rakyat di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kota Padang. Project Report. FIP UNP, Padang.

[img]
Preview
Text
1_77_lapakh_Irmawita2018penelitian1.pdf

Download (339kB) | Preview

Abstract

Program pendidikan keaksaraan fungsional merupakan salah satu dari pendidikan nonformal, yang membelajarkan warga belajar melek aksara. Fenomena yang terjadi dalam pembelajaran keaksaraan fungsional adalah rendahnya minat warga belajar , metode dan strategi pembelajaran masih bersifat konvensional. Pendekatan dan hasil pembelajaran belum menunjukkan hasil yang signifikan sesuai yang diharapkan. Oleh karena itu memerlukan terobosan baru dalam strategi pembelajaran. Salah satunya adalah dengan memperkenalkan kepada penyelenggara dan Tutor bagaimana membuat suasana belajar menarik dan tidak membosankan. Oleh karena itu diperlukan pendekatan yang berorientasi kebutuhan belajar masyarakat, penetapan nilai budaya dan lokal dan hal-hal lainnya yang dekat dengan kehidupan mereka sehari-hari. Idielnya program pendidikan keaksaraan fungsional merupakan kegiatan pembelajaran yang memunculkan kegiatan interaksi dalam suasana saling membelajarkan antara Tutor dengan warga belajar pada program belajar sehingga terdapat kegiatan belajar sambil bekerja berdasarkan kebutuhan belajar dan keterampilan fungsional . Tujuan pengembangan:(1) menemukan model pembelajaran pendidikan keaksaraan fungsional berbasis cerita rakyat(2) menganalisis dan mendeskripsikan praktikalitas model pembelajaran pendidikan keaksaraan fungsional berbasis cerita rakyat berdasarkan kebutuhan belajar masyarakat dan keterampilan produktif.(3) menganalisis dan mendeskripsikan efektifitas model pembelajaran pendidikan keaksaraan fungsional berbasis cerita rakyat dalam naskah cerita Malin Kundang (4) menganalisis dan mendeskripsikan validitas model pembelajaran pendidikan keaksaraan fungsional berbasis cerita rakyat berdasarkan kebutuhan belajar masyarakat dan keterampilan lokal. Model pengembangan melalui 4-D yang terdiri dari tahap pendefenisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran, selanjutnya dilakukan uji secara terbatas. Setelah itu dilakukan validasi, analisis keterlaksanaan RPP dalam mengembangkan pembelajaran berbasis rakyat cerita Malin Kundang. Hasil penelitian memperoleh nilai cerita berbasis cerita rakyat dikategorikan praktis karena lembaran pengamatan 92,5 dan angket praktikalitas rata-rata 93,3. Berdasarkan kesimpulan dapat diungkapkan bahwa pembelajaran pendidikan keaksaraan fungsional berbasis cerita rakyat berdasarkan kebutuhan belajar dan keterampilan lokal merupakan model yang valid, praktis dan efktif untuk di terapkan dalam kelompok belajar pendidikan nonformal.

Item Type: Monograph (Project Report)
Subjects: L Education > LC Special aspects of education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah - S1
Depositing User: Sudia Ajjronisa S.Sos.
Date Deposited: 31 May 2019 01:33
Last Modified: 31 May 2019 01:33
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/22077

Actions (login required)

View Item View Item