Visualisasi Korban Talak dalam Lukisan Gaya Surrealis

Gusriandi, Gusriandi (2017) Visualisasi Korban Talak dalam Lukisan Gaya Surrealis. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_05_GUSRIANDI_96593_1802_2017.pdf

Download (5kB) | Preview

Abstract

Talak atau cerai merupakan solusi terakhir permasalahan rumah tangga yang tidak harmonis. Dalam agama islam, hubungan suami istri terputus setelah diucapkan cerai (shighat talak) oleh suami kepada istri. Perceraian di Indonesia harus menempuh jalur hukum dan di laksanakan di pengadilan agama. Perceraian sangat sering terjadi, karena hal ini diperbolehkan dalam agama dan hukum. Tujuan ide penciptaan karya lukis surrealis ini memvisualisasikan dampak dari Fenomena talak. Talak atau cerai selalu saja mendatangkan masalah dan resiko. Dampak resiko talak, biasanya menimpa janda dan anak-anak. Perceraian kedua orang tua akan menyebabkan trauma pada anak, putus sekolah, mudah mendapat pengaruh buruk dari lingkungan bahkan sampai bunuh diri. Trauma masa kecil akan membawa pengaruh buruk pada anak baik secara fisik, psikis, sosial dan ekonomi. Jika pengaruh buruk itu tidak ditanggapi dengan baik, maka akan selalu berpengaruh sampai anak itu dewasa. Hal ini menjadi topik menarik bagi penulis untuk diwujudkan dalam karya seni lukis surrealis. Penulis memilih gaya surrealis karena gaya surrealis lebih bebas berimajinasi dan berfantasi, seperti melukiskan mimpi dan hayalan. Masalah talak ini akan diungkapan dalam 10 (sepuluh) karya lukis surrealis, dengan judul : 50-50, Dihantui perasaan takut, Di tinggal asa, Alone, Angan-angan hampa, Dipaksa keadaan, Psikopat, Tumpukan beasiswa, Menunggu dua jiwa, dan Cerita di balik kanvas.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Rupa - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 29 Nov 2018 07:42
Last Modified: 29 Nov 2018 07:42
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/19926

Actions (login required)

View Item View Item