Analisis Gerak dalam Kemampuan Memanah pada Atlet Panahan di Club Excelent Archery Training (EAT) Kota Padang

Ramadhan, Zuhri Satria (2018) Analisis Gerak dalam Kemampuan Memanah pada Atlet Panahan di Club Excelent Archery Training (EAT) Kota Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_01_ZUHRI_SATRIA_RAMADHAN_1104474_3983_2018.pdf Download (212kB) | Preview

Abstract

Panahan merupakan salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan baik pada event daerah, event nasional maupun pada even internasional. Permasalahan pada penelitian ini adalah gerak dalam kemampuan memanah sebagai salah satu faktor yang menyebabkan rendahnya accuacy tembakan panahan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana gerak dalam kemampuan memanah dengan menganalisis Accuracy tembakan atlet Excelent Archery Training (EAT) Kota Padang dan faktor-faktor penyebabnya. Penelitian ini adalah penelitian dengan jenis deskriptif. Subjek penelitiannya adalah atlet panahan yang berada pada club Excelent Archery Training (EAT) Kota Padang. Subjek penelitian ini diambil dengan teknik total sampling sehingga diperoleh sampel berjumlah 10 orang. Data diperoleh berdasarkan kemampuan gerak dalam memanah dan hasil tembakan dengan mengunakan aplikasi Android My Target. Data hasil penelitian diolah dengan menggunakan teknik persentase. Temuan penelitian menunjukan bahwa gerak dalam kemampuan memanah pada atlet panahan di Club Excelent Archery Trainning (EAT) kota padang yang terlaksana sebanyak 91,11 % dan gerak tidak terlaksana sebanyak 7,80 %. Dengan demikian disimpulkan bahwa gerak dalam kemampuan memanah atlet Club Excelent Archery Trainning (EAT) Kota Padang dapat dikategorikan Baik. Sementara itu accurasy tembakannya diperoleh 3 orang yang memiliki tembakan Baik Sekali dengan frekuensi relatif 30%. Tidak Ada (0) orang yang memiliki tembakan Baik dengan frekuensi relatif 0%. 4 orang yang memiliki tembakan Cukup dengan frekuensi relatif 40%. 3 orang yang memiliki tembakan Kurang dengan frekuensi relatif 30%. Tidak ada (0) orang yang memiliki tembakan Kurang Sekali dengan frekuensi relatif 30%. Pada hasil analisis tersebut dari 10 orang sampel dilihat hanya 3 orang yang memiliki kemampuan tembakan yang baik sekali dan 7 orang dikatagorikan Cukup dan Kurang. Berdasarkan hasil tersebut maka peneliti dapat menyimpulkan bahwa secara umum, gerak dalam kemampuan memanah atlet Club Excelent Archery Trainning (EAT) Kota Padang masih kurang.

Actions (login required)

View Item