Performa Kesantunan Komunikasi Lisan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat

Anggrina, Silvia (2018) Performa Kesantunan Komunikasi Lisan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_02_SILVIA_ANGGRINA_140170223_1088_2018.pdf

Download (83kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (a) Menjelaskan performa bahasa Indonesia dari segi penggunaan struktur kalimat oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat dalam komunikasi lisan; (b) Menjelaskan performa bahasa Indonesia dari segi pemilihan kosakata oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat dalam komunikasi lisan; (c) Menjelaskan performa keefektifan komunikasi dari segi penggunaan prinsip kerja sama oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat dalam komunikasi lisan; (d) Menjelaskan performa kesantunan berbahasa Indonesia dari segi penggunaan prinsip kesantunan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat dalam komunikasi lisan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data dalam penelitian ini adalah performa dan kesantunan bahasa Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat periode 2016-2021 dalam komunikasi lisan yang diambil dari media sosial Youtube. Metode dan teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan metode simak dengan teknik dokumentasi. Teknik pengabsahan data dilakukan dengan teknik uraian rinci. Metode dan teknik penganalisisan data yang digunakan pada penelitian ini adalah metode reduksi data. Peneliti menilai penggunaan struktur kalimat oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat sudah sangat baik karena sebanyak 81% data kalimat sudah tepat dalam penggunaan struktur kalimat. Peneliti menilai penggunaan kosakata baku oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat dalam tahap baik. Hal itu dikarenakan peneliti menemukan 76% data kalimat yang menggunakan kosakata. Jika dilihat dari segi penggunaan prinsip kerja sama, peneliti menilai penggunaan maksim kerja sama oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat dalam tahap baik. Hal itu dikarenakan peneliti menemukan 75% data yang tidak melanggar prinsip kerja sama. Pada prinsip kesantunan, penggunaan prinsip kesantunan yang tepat yaitu sebanyak 94%. Berdasarkan data itulah, peneliti menyimpulkan bahwa penggunaan prinsip kesantunan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat berada dalam tahap yang sangat baik. Dari segi struktur kalimat, penutur cenderung menggunakan kalimat tidak lengkap daripada kalimat lengkap. Dari segi pemilihan kosakata, lebih dari setengah dari semua tuturan telah menggunakan kosakata baku dan sisanya menggunakan kosakata tidak baku. Dari penggunaan prinsip kerja sama, hanya sebagian tuturan yang tidak sesuai dengan prinsip kerja sama. Penggunaan prinsip kerja sama mayoritas terdapat pada maksim kualitas. Selain itu, penutur lebih banyak melakukan pelanggaran pada maksim cara. Dari segi kesantunan, peneliti menemukan tuturan yang telah memenuhi prinsip kesantunan berbahasa dan ada beberapa yang tidak memenuhi prinsip kesantunan berbahasa. Tuturan yang memenuhi prinsip kesantunan itu paling banyak berasal dari maksim kearifan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
P Language and Literature > PA Classical philology
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Sastra Indonesia - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 19 Sep 2018 01:15
Last Modified: 19 Sep 2018 01:15
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/17083

Actions (login required)

View Item View Item