Struktur dan Fungsi Sosial Cerita Rakyat Legenda Makam Keramat Syekh Ibrahim Mufti di Nagari Taram Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota

Zahara, Pipin (2018) Struktur dan Fungsi Sosial Cerita Rakyat Legenda Makam Keramat Syekh Ibrahim Mufti di Nagari Taram Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_02_PIPIN_ZAHARA_14017066_1138_2018.pdf Download (155kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) struktur cerita rakyat legenda Makam Keramat Syekh Ibrahim Mufti di Nagari Taram Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota, (2) fungsi sosial cerita rakyat legenda Makam Keramat Syekh Ibrahim Mufti di Nagari Taram Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan perekaman hasil wawancara dengan informan di Nagari Taram Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota. Penganalisisan data dilaksanakan dengan langkahlangkah sebagai berikut. Pertama, deskripsi data yaitu mentranskripsikan data rekaman ke dalam bahasa tulis, kemudian mentransliterasi data dari bahasa Minangkabau ke dalam bahasa Indonesia. Kedua, mengklasifikasikan data yang telah diperoleh melalui tahap inventarisasi selanjutnya diklasifikasi dan dianalisis berdasarkan teori yang telah ditetapkan. Ketiga, pembahasan dan menyimpulkan hasil klasifikasi/analisis data apakah sesuai dengan kerangka teori atau tidak. Keempat, melaporkan seluruh hasil tahapan analisis data dalam bentuk laporan deskriptif dalam bentuk laporan hasil penelitian berupa skripsi. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan hal-hal sebagai berikut. Pertama, struktur cerita rakyat legenda Makam Keramat Syekh Ibrahim Mufti di Nagari Taram Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota meliputi: (a) Penokohan terdiri atas empat tokoh, yaitu tokoh utama dan tokoh tambahan. Tokoh utama adalah Syekh Ibrahim Mufti yang berasal dari Irak di Timur Tengah yang memiliki kesaktian pada dirinya, sedangkan tokoh tambahan adalah Syekh Muhammad Jamil, Tukang Cukur, dan Ulama. (b) Alur, cerita rakyat legenda Makam Keramat Syekh Ibrahim Mufti menunjukkan alur konvensional, karena peristiwanya berurutan melalui hubungan sebab-akibat yang teratur mulai dari tahap pengenalan latar, pengenalan tokoh utama, masuk pada konflik, kemudian klimaks, penyelesaian dan tahap akhir (c) Latar, penelitian ini dilaksanakan di Nagari Taram Kecamatan Harau Kabupaten Lima Puluh Kota yang bertempat di daerah Tanjung Kubang. Kedua, fungsi sosial cerita rakyat legenda Makam Keramat Syekh Ibrahim Mufti yaitu sebagai fungsi mendidik, mewariskan, jati diri, dan tradisi.

Actions (login required)

View Item