Tanggapan Warga Belajar Terhadap Komunikasi Instruksional Instruktur Pelatihan Memasak Kue di Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF-SKB) Kota Payakumbuh

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keberhasilan berwirausaha keterampilan membuat kue kering. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan (1) tanggapan warga belajar terhadap komunikasi instruksional instruktur dalam penjelasan materi pembelajaran pelatihan memasak kue, (2) tanggapan warga belajar terhadap komunikasi instruksional instruktur dalam penilaian kemampuan awal warga belajar pelatihan memasak kue, (3) tanggapan warga belajar terhadap komunikasi instruksional instruktur dalam penetapan strategi instruksional pelatihan memasak kue, (4) tanggapan warga belajar terhadap komunikasi instruksional instruktur dalam umpan balik pelatihan memasak kue. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian berjumlah 15 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh jumlah populasi yang dijadikan responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, sedangkan alat pengumpul data menggunakan pedoman wawancara. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Dari hasil penelitian terlihat bahwa tanggapan warga belajar terhadap komunikasi instruksional instruktur dalam (1) penjelasan materi pembelajaran pelatihan memasak kue dikategorikan baik, (2) penilaian kemampuan awal warga belajar pelatihan memasak kue dikategorikan baik, (3) penetapan strategi instruksional pelatihan memasak kue dikategorikan baik, (4) umpan balik pelatihan memasak kue dikategorikan baik. Disarankan bagi instruktur, agar tetap mempertahankan pembelajaran yang sudah baik dimasa akan datang, dan bagi pengelola usaha, agar tetap memfasilitasi instruktur dalam pembelajaran program memasak kue untuk mencapai keberhasilan berwirausaha.