Peramalan Produksi Daging Sapi Potong di Kota Padang Panjang dengan Menggunakan Metode Eksponensial Tripel Tipe Brown

Daging merupakan bahan makanan yang penting dalam memenuhi
kebutuhan gizi masyarakat di Indonesia, pada umumnya daging yang dikonsumsi adalah daging sapi. Selain mutu proteinnya yang tinggi, pada daging terdapat pula kandungan asam amino essensial. Kebutuhan daging sapi secara nasional tahun
2012 lebih besar dibandingkan ketersediaannya. Di Kota Padang Panjang,produksi daging sapi bersifat fluktuatif dimana terjadi penambahan ataupun pengurangan yang tidak sama ditiap tahunnya. Pada tahun 2012 produksi daging
sapi potong mengalami peningkatan yang signifikan. Hal ini terjadi karena Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan menetapkan Lembaga Sertifikasi Produk Benih dan Bibit Ternak untuk mendukung ketersediaan benih dan bibit ternak yang mencukupi dengan kualitas yang baik namun pada tahun
2013 produksi menurun signifikan. Hasil produksi daging yang mengalami fluktuasi membuat perencanaan pemenuhan kebutuhan daging sapi melalui impor akan suit ditetapkan. Metode
peramalan dapat menjadi solusi untuk memprediksi jumlah produksi daging sapi dimasa yang akan datang. Metode peramalan yang digunakan adalah metode eksponensial tripel tipe brown. Hasil analisis peramalan akan dibedakan
berdasarkan 3 jenis pola data produksi daging sapi potong di Kota Padang Panjang yaitu data produksi daging sapi potong di Kota Padang Panjang dengan adanya penetapan Lembaga Sertifikasi Produk Benih dan Bibit Ternak yaitu tahun
2004-2013, data hasil interpolasi produksi daging sapi potong di Kota Padang Panjang pada tahun 2012, data produksi daging sapi potong di Kota Padang Panjang sebelum adanya penetapan Lembaga Sertifikasi Produk Benih dan Bibit
Ternak yaitu tahun 2004-2011. Peramalan 5 tahun kedepan produksi daging sapi potong di Kota Padang Panjang dengan adanya penetapan Lembaga Sertifikasi Produk Benih dan Bibit
Ternak di tahun 2012 ditaksir akan meningkat pada tahun 2014-2018. Jika dianggap pada tahun 2012 tidak ada penetapan Lembaga Sertifikasi Produk Benih dan Bibit Ternak, peningkatan produksi daging sapi potong di Kota Padang
Panjang menurun. Hal ini juga dibuktikan dengan ramalan menggunakan data tahun 2004-2011, ramalan produksi daging sapi potong pada tahun 2012 tidak meningkat signifikan dengan tidak adanya lembaga tersebut.