Afgani, Al (2016) Bentuk Pelanggaran Penggunaan Jalan Raya dalam Pesta Pernikahan di Kelurahan Cupak Tangah Kota Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_4_AL_AFGANI_55348_2041_2016.pdf [thumbnail of B1_4_AL_AFGANI_55348_2041_2016.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_4_AL_AFGANI_55348_2041_2016.pdf
Download (4MB)
Abstract
Lalu lintas jalan adalah salah satu faktor penting yang menunjang kemajuan suatu kota, karena dengan adanya lalu lintas jalan, maka kegiatan sosial apapun yang dilakukan dapat berjalan lancar. Akan tetapi, saat ini justru dengan kemajuan dan perluasan lalu lintas sering menjadi faktor rendahnya kualitas hidup di kota, pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh masyarakat dapat dilihat dalam bentuk pelanggaran penggunaan jalan raya dalam pesta pernikahan di Kelurahan Cupak Tangah Kota Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pelanggaran penggunaan jalan raya dalam pesta pernikahan di Kelurahan Cupak Tangah Kecamatan Pauh Kota Padang. . Penelitian ini dianalisis dengan teori kepatuhan oleh Tyler. Kepatuhan adalah merupakan suatu perubahan perilaku dari perilaku yang tidak mentaati peraturan ke perilaku yang mentaati peraturan. Menurut Tyler terdapat dua perspektif dalam literatur sosiologi mengenai kepatuhan kepada hukum, yang disebut instrumental dan normatif. Perspektif instrumental mengasumsikan individu secara utuh didorong oleh kepentingan pribadi dan tanggapan terhadap perubahan-perubahan yang berhubungan dengan perilaku. Perspektif normatif berhubungan dengan apa yang orang anggap sebagai moral dan berlawanan dengan kepentingan pribadi. Seorang individu cenderung mematuhi hukum yang mereka anggap sesuai dan konsisten dengan norma-norma internal mereka. Komitmen normatif melalui moralitas personal (normative commitment through morality) berarti mematuhi hukum karena hukum tersebut dianggap sebagai suatu keharusan, sedangkan komitmen normatif melalui legitimasi (normative commitment through legitimaty) berarti mematuhi peraturan karena otoritas penyusun hukum tersebut memiliki hak untuk mendikte perilaku. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus instrinsik, dimana pemilihan informan pada penelitian ini dilakukan dengan cara sengaja (purposive sampling) yang berjumlah 25 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Untuk menguji keabsahan data, peneliti melakukan triangulasi data. Analisis data yang digunakan dalam penelitian yaitu analisis interaktif dengan langkah–langkah reduksi data, penyajian data, selanjutnya dilakukan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa bentuk pelanggaran penggunaan jalan raya dalam pesta pernikahan di Kelurahan Cupak Tangah Kota Padang didalam penggunaan prasarana umum dan lalu lintas jalan untuk kepentingan pribadi secara garis besar bisa dilihat dari 4 bentuk pelanggaran yakni : 1) penutupan setengah jalur jalan 2) pemasangan dan pembukaan tenda pesta 3) Kurangya area parkir untuk tamu 4) kurangnya rambu rambu pemberitahuan dalam pesta.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bentuk Pelanggaran, Pesta Pernikahan |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi-S1 |
Depositing User: | MUKHLIS MUKHLIS |
Date Deposited: | 08 May 2025 09:07 |
Last Modified: | 08 May 2025 09:07 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/10383 |